Dalam penerimaan mahasiswa baru pada Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia, termasuk di Unmul -- dengan demikian semua fakultas-fakultas di Unmul, nama dan istilah yang dipakai sering berganti-ganti. Jika ditelusuri jauh ke belakang, ada tiga sistem, pola, atau jalur dalam penerimaan mahasiswa baru tsb, yakni melalui penelusuran minat-bakat (bibit unggul, jalur undangan), seleksi tertulis secara nasional (atau beberapa PTN bergabung menyelenggarakannya dalam satu sistem tunggal)
, dan seleksi lokal atau mandiri. Hal yang sama juga dipakai untuk penerimaan mahasiswa baru PTN 2013 namun dengan nama, proses, atau prosedur berbeda atau yang telah diperbaharui. Dalam penerimaan mahasiswa baru PTN 2013, dipakai isilah SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri), SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri), dan Seleksi Mandiri [Masuk] PTN (sering disingkat SMMPTN).
Jika dalam penerimaan mahasiswa baru tahun 2012 dipakai istilah SNMPTN Jalur Undangan, SNMPTN jalur Ujian Tertulis, dan SMMPTN, untuk tahun 2013 ini dipakai istilah SNMPTN (pengganti istilah SNMPTN Jalur Undangan), SBMPTN (pengganti SNMPTN Jalur Tertulis), dan SMMPTN. SNMPTN diselenggarakan secara nasional oleh Pemerintah (Depdiknas), SBMPTN dilaksanakan secara bersama-sama sebanyak 61 PTN, sementara SMMPTN dilaksanakan secara lokal/mandiri oleh masing-masing PTN.
Kuota mahasiswa yang diterima melalui pola SNMPTN (jalur undangan/penelusuran minat bakat) adalah sekiar 60%, sementara sisanya yang 40% dibagi untuk pola SBMPTN dan SMMPTN.
Untuk lebih jelasnya, lihat diagram-diagram berikut tentang pola penerimaan mahasiswa baru 2013, termasuk perbedaan SNMPTN 2013 dengan SMPTN Jalur Undangan 2012.