FISIPERS - Selasa (30/11/2021) Prodi Ilmu Komunikasi Angkatan 2019 menggelar Talkshow dengan tema "Fashion & Sexual Harassment" di Laboratorium Televisi Fakultas IImu Sosial dan Ilmu Politik Universtas Mulawarman. Acara dibuka oleh Ibu Rina Juwita, M.HR.IR selaku Ketua Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Mulawarman. Beliau mengatakan keturut perhatinan kepada korban-korban pelecehan seksual yang kemudian disalahkan dikarenakan faktor pakaian yang seharusnya tidak menjadi alasan namun oknum yang melakukan pelecehan yang seharusnya disalahkan. Talkshow diselenggarakan dalam dua sesi dengan dua orang narasumber yang luar biasa serta pembahasan yang sangat perlu diperhatikan oleh orang banyak.
Sesi pertama dibuka dengan menggali makna fashion dari pandangan seorang designer oleh ibu Amin Wahyuning Tyas. S.Sos ,beliau mengatakan bahwa fashion ikut serta dalam mengkampanyekan penolakan terhadap tindakan pelecehan seksual melalui kegiatan fashion seperti halnya bahwa fashion tidak mempengaruhi tindakan seorang untuk melakukan pelecehan seksual kendati demikian seseorang bebas menggunakan fashion apapun karena fashion adalah salah satu bentuk seni yang harus diapresiasi bukan dilecehkan.
Selanjutnya acara talkshow disuguhkan dengan hiburan acara musikalisasi puisi. Oleh Eksa Trimarti dan Rio Hernanda dengan mempersembahkan Musikalisasi Puisi dengan judul "Kuhentikan Hujan" oleh Ari Reda dari Puisi Karya Pak Sapardji Djoko Damono. Dan diakhiri dengan lantunan lagu "Selaras" Oleh Kunto Aji dan Nadin Amizah dengan begitu merdu.
Sesi yang tidak kalah penting di sesi talkshow kali ini yaitu confession. Beberapa korban pelecehan seksual mengeluarkan suara mereka melalui google form yang sudah dipersiapkan lewat kegiatan Talkshow ini. Kemudian para korban mencoba untuk mengeluarkan suara mereka, ternyata banyak sekali korban pelecehan seksual bahkan di lingkungan perkuliahan pun sering kali terjadi, khususnya di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Mulawarman. Seorang korban mengungkapkan cerita kejadian memilukan itu pada kegiatan Talkshow ini.
Pada sesi kedua dilanjutkan dengan pembahasan mengenai pelecehan seksual yang ditangani oleh ibu Ayunda Ramadhani M.Psi., Psikolog yakni seorang narasumber yang memang bergelut dibidangnya dan beliau pun menerangkan bahwa seringkali menerima laporan-laporan pelecehan seksual bahkan yang lebih mengejutkan bahwa laporan yang diterima oleh ibu Ayunda bersumber dari berbagai kalangan masyarakat tanpa memandang usia, profesi, atau pun gender. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, antusias dari para peserta sangat ramai baik secara online maupun offline. Salah satu pertanyaan datang dari peserta online menanyakan "Apakah sexual harassment terjadi karena kurangnya sex education di kalangan masyarakat?" Menurut narasumber seharusnya penanaman sex education dimulai sejak dini pada usia 3 tahun seorang anak dapat diberi pemahaman mengenai sex education yang disesuaikan dengan pengembangan pola pikir anak.
Kemudian acara talkshow diakhiri dengan pemberian sertifikat dan cinderamata oleh panitia talkshow kepada narasumber pada kegiatan talkshow tersebut. Dan diakhiri dengan sesi foto bersama. Diharapkan dengan adanya acara ini dapat menambah wawasan dan tingkat kepedulian kita terhadap tindakan sexual harassment serta dapat menjadi agent of change.