Program Studi Ilmu Komunikasi Fisip Unmul tengah disibukkan dengan penyusunan pengembangan kurikulum baru, yang direncanakan akan diterapkan pada tahun 2019 mendatang.
Salah satu penunjang penyusunan tersebut dengan mendatangkan Frits Tommy Sibuea, S.Sos., M.PR, yang merupakan Manager Government Affairs & Operations Support dari Perusahaan Chevron Indonesia sebagai pembicara dalam rangka kegiatan sharing practice Chevron bersama dengan Program Studi S1 Ilmu Komunikasi pada Senin, 06 Agustus 2018 yang bertempat di Ruang Rapat II Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
Kegiatan ini dimulai pukul 09.00 WITA dihadiri oleh Dekan Fisip Unmul Dr. H. Muhammad Noor, M.Si., Wakil Dekan I Drs. Endang Erawan, M.Si., Wakil Dekan II Prof. Dr. Hj.Fitriyah, MS. Ketua Prodi Ilmu Komunikasi Hj. Hairunnisa, S.Sos., MM, staf pengajar, dan mahasiswa.
Dalam penyampaiannya, beliau memberikan gambaran bahwa dalam dunia pekerjaan, komunikasi dinilai sangat penting untuk dikuasai terutama kecakapan berkomunikasi seseorang dengan lawan bicaranya. “Semua bidang mempelajari yang namanya komunikasi. Salah satu hal penting yang memang sudah pasti harus dimiliki adalah kemampuan public speaking,” ungkap perwakilan Perusahaan Chevron Indonesia tersebut.
Frits Tommy Sibuea, S.Sos., M.PR tak lupa memberikan berbagai contoh pengalaman hidupnya yang berhubungan dengan komunikasi. Beliau memaparkan bahwa dalam realitanya, kita tidak hanya membutuhkan teori, tetapi juga praktik. Keduanya harus berimbang.
Diskusi ini berjalan dengan lancar sebagaimana para partisipan saling curah pendapat masing-masing. Sehingga dapat diharapkan, apa yang telah terjadi pada sharing practice ini menjadi sebuah gambaran bagaimana Prodi Ilmu Komunikasi mengembangkan kurikulum barunya agar menyesuaikan dengan kehidupan pekerjaan yang ada pada saat ini.