Seleksi bersama dalam penerimaan mahasiswa baru di lingkungan Perguruan Tinggi Negeri menggunakan pola ujian tertulis secara nasional yang selama ini telah dilakukan menunjukkan berbagai keuntungan dan keunggulan, baik bagi calon mahasiswa, Perguruan Tinggi Negeri, maupun bagi kepentingan nasional. Bagi calon mahasiswa, Ujian Tertulis sangat menguntungkan karena lebih efisien, murah, dan fleksibel. Hal ini dikarenakan adanya mekanisme lintas wilayah. Ujian tertulis
menggunakan soal ujian yang dikembangkan sedemikian rupa sehingga memenuhi persyaratan validitas, tingkat kesulitan, dan daya pembeda yang memadai.
Soal ujian tertulis SBMPTN dirancang untuk mengukur kemampuan umum yang diduga menentukan keberhasilan calon mahasiswa di semua program studi, yakni kemampuan penalaran tingkat tinggi (higher order thinking), yang meliputi potensi akademik, penguasaan bidang studi dasar, bidang saintek dan/atau bidang social dan humaniora. Selain mengikuti ujian tertulis, peserta yang memilih program studi Ilmu Seni dan/atau Keolahragaan diwajibkan mengikuti ujian keterampilan. Tes SBMPTN yang dilaksanakan serentak oleh 62 Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia pada tanggal 09 Juni 2015. Berikut ini daftar mahasiswa-mahasiswi yang berhasil lulus dalam Penerimaan Mahasiwa Jalur Nasional (SBMPTN) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dapat dilihat di sini atau dapat membuka di www.sbmptn.or.id atau di website www.unmul.ac.id